Beberapa hari terakhir, gejolak keraguan dan keprihatinan melanda diri melihat kondisi zaman yang bergerak begitu cepat, membentuk pribadi-pribadi hiper yang kehilangan arah hidup. Manusia masa kini menjalani hari berdasarkan tuntutan zaman tanpa berusaha memecahkan misteri di balik kehidupan Milenial.

Berbagai macam kritik mengenai kehidupan modern dilontarkan tanpa mengenal batas, seolah-olah zaman yang harus bertanggung jawab atas semua kehancuran yang terjadi. Kerusakan moral dan pola pikir yang mengakibatkan runtuhnya nilai-nilai keragaman menjadi pemicu hancurnya persatuan.

Kehidupan menjadi sasaran empuk untuk disalahkan, padahal kita tak sadar bahwa yang menjalankan hidup dan mengelola kehidupan adalah manusia. Ibarat kamar kotor, kita menyalahkan kamarnya padahal penyebab kekotoran adalah pemilik kamar.

Ini menjadi satu bukti bahwa manusia milenial cenderung menganggap diri sebagai sosok yang benar  tanpa berfikir untuk mengevaluasi diri. Kehiduapan modern bukan hal yg harus disalahkan tapi harus dikelola dengan baik. Menentukan sikap dalam menjalankan peran harus bersandar pada kecakapan analisis akan konsekuensi setiap tindakan yang diambil. Ketika ada kesalahan, Jagan pernah salahkan kehidupannya tapi salahkan diri yang tidak tepat mengambil keputusan.

Sadar atau tidak, ketika kita hanya bisa menyalahkan kehidupan berarti kita adalah orang yang tidak punya kesadaran melihat laju zaman.